Skip to main content

Komisi E Jatim Gandeng Disnaker Untuk Atasi Pengangguran di Dapil 8

SURABAYA (Mediabidik) - Sungguh ironis, saat Jawa Timur menghadapi era pasar bebas MEA, ternyata masalah pengangguran masih banyak terjadi di Mojokerto, Jombang, hingga Nganjuk. Anggota DPRD Jatim dari Dapil 8 Gatot Supriyadi mengaku sangat prihatin mendapati kenyataan ini.
      

"Jadi dari hasil reses kemarin itu, keluhan yang banyak dari masyarakat di Dapil 8 adalah masalah pengangguran," kata Gatot. Ia mengaku, sebelum menjadi anggota DPRD Jatim sudah menjadi jujugan masyarakat Mojokerto yang menganggur. Mereka bukan hanya yang memang belum pernah bekerja tapi juga ada yang korban pemutusan hubungan kerja.
     

Kata Gatot, lulusan SMK di Mojokerto memang banyak namun mereka tidak bisa dengan mudah tersalurkan tenaganya, lantaran banyak pula pabrik di kawasan Mojokerto dan sekitarnya yang tutup. Pabrik yang gulung tikar ini pun kebanyakan disebab oleh tuntutan dari para buruh untuk menaikkan upah.
        

"Karena pabrik tidak mampu menaikkan gaji, akhirnya tutup dan ini banyak terjadi terutama di daerah Mojokerto yang notebene banyak industry di sana ," ungkap politisi PDI Perjuangan ini.
      

Ia juga memaparkan, kondisi di Kabupaten dengan Kota Mojokerto sangatlah berbeda. Di wilayah kabupaten masih terdapat lahan-lahan pertanian. Sehingga hal tersebut bisa menjadi salah satu solusi mengatasi pengangguran. Sementara di wilayah kota, jenis pekerjaan yang banyak tersedia adalah bidang jasa.
      

"Jadi di kota ini kita sebisa mungkin mencari solusi. Saya berusaha menyalurkan mereka kepada pekerjaan-pekerjaan bidang jasa, seperti sekuriti, sopir, petugas kebersihan, atau apa saja. Pokoknya harus kita salurkan," papar Gatot saat di temui di ruang kerjanya, Senin (14/11)
    

Gatot yang juga seorang pengusaha bidang transportasi umum ini berusaha menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitarnya. "Kebetulan saya ada rejeki, saya belikan bus mini untuk dijalankan oleh teman-teman (masyarakat). Pokoknya jangan sampai menganggur, terutama yang muda-muda. Sebab nanti itu juga ancamannya adalah pengaruh Narkoba. Pokoknya, mereka harus ada kegiatan, jangan sampai menganggur," tegas anggota Komisi E DPRD Jatim ini.
     

Kedepan ia juga berencana membuat semacam pelatihan untuk masyarakat agar bisa menjadi wirausahawan. Hal itu sekarang masih dikomunikasikan bersama DPRD setempat.
    

"Kalau sekarang yang bisa dilakukan juga adalah menggandeng dinas tenaga kerja untuk melaksanakan pelatihan-pelatihan agar masyarakat memiliki skill. Seperti misalnya pelatihan rias pengantin, itu kami kerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja," pungkas Gatot (rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...