Skip to main content

DPRD Jatim Dorong Pemprov Buat Raperda Penggelolahan Zakat

Moch Eksan Anggota Komisi E Jatim
SURABAYA (Media Bidik) - Agar pembagian zakat dapat tertata dan tepat sasaran. DPRD Jawa Timur mendorong Pemprov Jatim agar membuat Raperda pengelolaan zakat. Dengan adanya perda nantinya pembayaran zakat langsung dengan sistem potong gaji PNS sebesar 2,5 %, sehingga potensi zakat mal di Jatim mencapai Rp 300 miliar.
       
"Total gaji untuk PNS di Jatim jika diasumsikan bisa mencapai Rp 12 triliun. Jika dimanfaatkan dan dikelola betul, potensi zakat mal 2,5 persennya mencapai Rp 300 miliar," Ucap Moch Eksan, Selasa  (28/6).
     
Politisi Partai Nasdem Jatim menegaskan bahwa, Jika masyarakat mau ikut membayar zakat untuk harta benda, maka potensinya lebih besar lagi. Nantinya uang dari zakat mal tersebut dapat diberikan kepada masayarakat yang berhak, baik berupa beras atau uang.
      
Eksan yang duduk di Komisi E DPRD Jatim juga menjelaskan, Jatim merupakan basis Nadhliyin sehingga potensi zakat sangat besar, maka tidak salah dibuatkan Raperda Pengelolaan Zakat. Mengingat secara nasional sudah ada cantolan hukumnya yakni undang-undang.
    
"Saya kira tidak menyalahi tata hukum karena nasional sudah ada Undang-Undang Pengelolaan Zakat. Maka Jatim bisa tindak lanjuti dengan buat Raperda," jelasnya.
    
Sehingga dengan adanya regulasi, pengelolaan zakat dapat optimal untuk kemaslahatan masyarakat kurang mampu. Dengan membayar zakat, pihak yang bersangkutan mendapat keberkahan dari rizki yang didapatkan. Selain itu juga dapat menumbuhkan keberkahan untuk rezeki yang akan datang.(rofik) 

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...