Skip to main content

BKD Surabaya Menghimbau Warga Waspada Terhadap Penipuan Penerimaan CPNS

Kepala BKD Kota Surabaya, Mia Santi Dewi
SURABAYA (Media Bidik) - Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang dilakukan pihak-pihak tidak bertanggung jawab terkait isu adanya penerimaan dan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemkot Surabaya. 

Hal itu disampaikan Kepala BKD Kota Surabaya, Mia Santi Dewi, sesuai Surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) RI Nomor : B/2163/M.PAN-RB/06/2015 tanggal 30 Juni 2015 hal penundaan penambahan pegawai ASN tahun 2015, dinyatakan bahwa sejak tahun 2015 sampai saat ini, Pemkot Surabaya tidak melakukan penerimaan calon pegawai negara sipil (CPNS). "Karenanya, bila ada informasi penjadwalan penerimaan CPNS tahun 2016, adalah tidak benar," tegas Mia Santi Dewi, Kamis (30/6). 

Hal tersebut, sambung Mia, sesuai dengan surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor: B/501/M.PAN.RB/01/2016 tanggal 27 Januari tentang sanggahan terkait dengan adanya jadwal penerimaan CPNS Tahun 2016, dan ditindaklanjuti dengan Surat Edaran Kepala Badan Kepegawaian Diklat Kota Surabaya Nomor: 800/2027/436.7.6/2016 tanggal 19 April 2016 tentang sanggahan terkait dengan adanya jadwal penerimaan CPNS tahun 2016. 

"Sesuai Surat Menteri Dalam Negeri RI Nomor: 800/1907/SJ tanggal 24 Mei 2016 tentang Penipuan Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Dalam Negeri, diinformasikan kepada seluruh masyarakat, untuk berhati-hati dan waspada terhadap penipuan pengangkatan CPNS," sambung Mia.

Mia juga menegaskan, bila ada oknum-oknum yang menjanjikan untuk membantu dalam penerimaan CPNS Kota Surabaya, itu adalah penipuan. Sebab, sejak tahun 2014, Pemkot Surabaya melaksanakan seleksi penerimaan CPNS dengan menggunakan sistem CAT (Computer Assisted Test) sehingga dipastikan tidak ada pihak manapun yang dapat membantu kelulusan peserta. "Pemkot Surabaya tidak bertanggung jawab atas pungutan oleh oknum-oknum yang menjanjikan untuk membantu kelulusan peserta dalam penerimaan CPNS Kota Surabaya," tandasnya.   

Sementara itu, Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Muhamad Fikser menghimbau masyarakat untuk waspada dan berhati-hati terhadap segala bentuk penipuan yang terkait penerimaan CPNS di lingkungan Pemkot Surabaya. Dia berharap agar masyarakat tidak mudah percaya tetapi memiliki sikap curiga terhadap segala bentuk iming-iming terkait penerimaan CPNS.

"Apabila ada informasi yang tidak jelas terkait penerimaan CPNS, warga silahkan mengecek ke lembaga pemerintahan (BKD) untuk mengetahui kebenarannya. Masyarakat perlu bersikap check and re-check," ujarnya.(pan)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...