Skip to main content

Walikota Meminta FKUB Menjaga Surabaya Kondusif

SURABAYA - Walikota Surabaya, Tri Rismaharini mengukuhkan pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Surabaya periode 2014-2017, Jumat (6/6), di Lobby Balai Kota. Dalam kesempatan itu, Tri Rismaharini menyampaikan terima kasih atas sumbangsih pengurus FKUB periode lalu, dalam menjaga kondusifitas kerukunan Beragama di Surabaya.
Mengenai kenakalan remaja yang terjadi saat ini, Risma menitipkan kepada pengurus FKUB yang baru untuk menjaga remaja Surabaya. "Pemkot memang memiliki satgas mengatasi masalah kenakalan remaja, namun masih sebatas penyelesaian kasus saja. Saya ingin FKUB sering-sering melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk melindungi remaja Surabaya," ujarnya.
Menurut Risma, di era sekarang ini kenakalan remaja tidak hanya dipengaruhi lingkungan tempat tinggalnya. Namun, lanjut Risma,  teknologi seperti gadget memiliki potensi besar mempengaruhi kenalan remaja. Makanya, kita harus menyiapkan benteng bagi anak-anak kita.
"Mari kita bersama-sama menjaga dan melindungi jangan sampai mereka terperosok ke hal-hal negative. Karena, sebentar lagi AFTA 2015 kita harus mempersiapkan pemuda Surabaya, supaya mereka memiliki ilmu pengetahuan dan agama yang kuat," imbuhnya.
Menjelang pilpres, Risma juga meminta bantuan FKUB untuk menjaga kondusifitas Kota Surabaya. Sebab, FKUB merupakan salah satu organisasi yang sangat kompeten dalam memberikan kedamaian di Surabaya.
"Saya juga mengingatkan jangan sampai warga Surabaya menjadi penonton di kota sendiri ketika AFTA 2015 dimulai. Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada pengurus yang baru. Saya tetap akan mohon masukan FKUB untuk bersama-sama memajukan Surabaya kedepan," tuturnya.
Ketua FKUB periode 2014-2017, KH. Chalimi mengatakan targetan FKUB yakni terwujudnya zero konflik beragama di Surabaya. Untuk mewujudkan hal itu, FKUB akan melakukan pendekatan secara humanis dan saling menghormati sesame umat beragama.
"Yang terpenting kita tidak saling melecehkan, mari bersama-sama berjalan beriiringan menciptakan kerukunan beragama di Surabaya. memang tidak menutup kemungkinan potensi konflik bisa terjadi kapan saja. Namun, insyaallah kita akan berusaha memperkecil potensi konflik tersebut. Dengan syarat seluruh pemuka agama di Surabaya saling menahan diri dan tidak mengedepankan egonya," himbaunya.

Disinggung mengenai pesan Wali Kota Surabaya, FKUB akan dilibatkan untuk menjaga remaja Surabaya dari hal negatif. Chalimi mengatakan FKUB akan melakukan hal itu dengan mengajak remaja Surabaya untuk ikut kegiatan positif.
"Seperti di FKUB ada kegiatan kemah pemuda lintas agama, melibatkan pemuda pada kegiatan diskusi FKUB, juga akan melakukan pembinaan di rumah ibadah masing-masing agama dilakukan para pemuka agama," tukasnya. (pan)

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Tiga Alasan Kejaksaan Ajukan Kasasi Atas Vonis Bebas Eks Dirut PT DOK

SURABAYA (Mediabidik) – Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, Heru Kamarullah, secara tegas menyatakan pihaknya sudah menyatakan secara resmi, untuk mengajukan perlawanan terhadap vonis bebas yang dijatuhkan hakim Pengadilan Tipikor Surabaya terhadap Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Dok dan Perkapalan Surabaya (DPS), Riry Syeried Jetta. "Perlawanan dalam bentuk upaya hukum kasasi tersebut sudah resmi kita dinyatakan ke Pengadilan pada Rabu (23/10/2019) lalu," terang Heru, Jumat (25/10/2019) Heru menambahkan, Kasasi atas putusan bebas tersebut dilakukan berdasarkan tiga pertimbangan sebagaimana diatur dalam pasal 253 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Pertama, terkait peraturan hukum yang tidak diterapkan sebagaimana mestinya. Kedua, untuk menguji kinerja hakim dalam mengadili perkara telah sesuai dengan Undang-Undang apa tidak atau dalam istilah hukum disebut judex facti. Dan yang ketiga, untuk menguji batas kewenangan pe...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...