Skip to main content

Zainudin Amali Ditunjuk Sebagai Plt Ketua DPD Golkar Jatim

SURABAYA (Mediabidik) - Pasca tertangkapnya ketua DPD Golkar Jatim Nyono Suharli oleh KPK dalam kasus penyuapan akhirnya Golkar mengangkat Zainudin Amali (ZA) sebagai ketua Plt DPD Golkar Jatim. Dalam sambutannya ZA menyebutkan bahwa tidak lama akan ada Musda  untuk mempereburkan posisi Ketua DPD.

Dari wacana akan muncul sebelas kader Golkar siap bertarung memperebutkan posisi ketua dalam Musyawarah Daerah (Musda) DPD Golkar Jawa Timur. Kader yang siap maju dalam Musda itu berasal dari DPP dan DPD Golkar Jatim. 

"Dari DPP ada Pak Gatot Sudjito, Sarmudji dan Misbakhun kalau DPD ada pak Freddy ada pak Sahat, Yusuf, Kodrat Heri Sugiono dan Pak Sabron banyak," kata Plt Ketua Golkar Jawa Timur Zainudin Amali, Jum'at (9/2).

Dikatakan ZA bahwa partai Golkar siap menggelar Musdalub paling cepat pada sebulan kedepan. Agenda itu digelar setelah konsolidasi partai untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak selesai. 

"Kalau semua pada posisi yang siap,  saya tidak perlu ada disini. Termasuk Pilkada serentak," tandasnya. 

Zainudin Amali menegaskan, ketika ditunjuk Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto untuk menjadi Plt DPD Golkar Jatim, dirinya memang menargetkan bahwa hanya menjabat sebulan. Ketika konsolidasi partai selesai, dirinya akan melaporkan ke DPP agar segera digelar Musdalub. 

"Kenapa saya menyebut sebulan itu karena waktu diminta ketum saya bilang jangan lama lama. Satu bulan itu saya minta dengan asumsi semua selesai. Tapi kita belum tahu seperti apa. Setelah konsolidasi saya lapor ke DPP," katanya. 

Sekadar diketahui, Zainudin Amali ditunjuk menjadi Plt DPD Golkar Jatim menggantikan Nyono Suharli Wihandoko. Nyono memutuskan mundur dari Ketua DPD Golkar Jatim setelah ditetapkan tersangka oleh KPK dalam dugaan kasus suap jabatan Plt Kadinkes Jatim. (rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...