Skip to main content

Blusukan di Perkebunan Batu, Gus Ipul Dorong Pertanian Organik di Jatim Lebih Maju

BATU (Mediabidik) - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Saifullah Yusuf (Gus Ipul) memanfaatkan masa kampanyenya untuk melihat langsung potensi desa-desa wisata di Jawa Timur. Salah satunya, Desa Wisata Petik Jambu Kristal Bumiaji, Batu, Rabu (21/2/2018).

Gus Ipul mengajak para pemuda di Jawa Timur tidak lagi enggan bertani. Saat ini bertani sudah bisa dilakukan dengan modern. " Bertani itu saat ini mengasyikkan dan keuntungannya sangat tinggi," ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Gus Ipul berdiskusi dengan salah satu petani sekaligus pemilik kebun jambu kristal kebun jambu organik setempat, Hardi dan mertuanya Imam Gozali. Imam menceritakan usahanya itu dirintis sejak tahun 2001.

Gus Ipul melihat potensi pertanian organik di Jawa Timur sangat besar. Masalahnya, harga sayur-sayuran dan buah-buahan organik ini terbilang cukup mahal, sehingga tidak terjangkau untuk dibeli.

Padahal, kualitas gizinya jauh lebih tinggi dibanding hasil pertanian anorganik, yang prosesnya melibatkan pestisida, pupuk dan kandungan organik lainnya. Selain itu, meski cepat panen, produk anorganik juga tidak tahan dan cepat busuk.

"Organik, lebih lama panennya, tapi lebih tahan lama," ungkapnya. 

Ia mengaku, sangat senang melihat kelompok-kelompok tani yang mengembangkan pertanian organik seperti Bumiaji.

Menurut dia, hasil sayur-mayur maupun buah-buahan organiknya ini ke depannya diminati masyarakat luas. Seiring dengan kesejahteraan masyarakat yang kian meningkat. Terlebih saat ini sudah banyak dikembangkan inovasi-inovasi pendukung pertanian organik ini.

"Dimulai dari penerapan digitalisasi dalam proses produksinya. Semisal dalam tahapan quality control, di sini sudah bisa menggunakan aplikasi. Cukup difoto sudah bisa diketahui kualitas dari sayur ini apakah ada tambahan-tambahan pupuk dan lain lain di luar prosedur," ujar kandidat yang didampingi oleh Puti Guntur Soekarno ini.

Menanggapi itu, Hardi mengatakan, sebenarnya harga produksi organik itu bisa ditekan. Asal ada gerakan masif untuk meningkatkan angka produksinya. Sesuai hukum dasar perdagangan, ketika supplynya berlipat maka harga barang itu semakin menurun.

"Juga, saya menyarankan adanya sertifikasi petani organik. Karena ini juga dilakukan di negara-negara lainnya." harapnya. 

Menjawab itu, Gus Ipul menyakinkan ketika terpilih nantinya ia akan menyediakan kebijakan-kebijakan khusus untuk membantu pengusaha maupun petani hasil organik.

"Seperti yang diminta oleh Pak Hardi, pemerintah memang sudah seharusnya memfasilitasi masalah sertifikasi ini. Juga tentunya masalah perizinan dan permodalan untuk merangsang munculnya kelompok tani organik seperti Bumiaji ini," pungkas dia.(RoHa)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...