Skip to main content

Lilik Arijanto” 2016 Penyerapan Anggaran Lebih Baik Lagi”

foto Lilik Arijanto Kabid Pemukiman DCKTR
SURABAYA (Media Bidik) – Walaupun sudah bisa mencapai target 94,6 persen dengan paket pekerjaan sebanyak 200 paket, baik pekerjaan Fisik, Pengawasan dan Perencanaan dengan total anggaran sebesar Rp 510 milliar di tahun 2015 lalu. Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) pemkot Surabaya  masih belum merasa puas dan berharap setiap tahun dalam penyerapan anggaran lebih baik lagi.

Seperti yang diungkapkan Lilik Arijanto Kabid Pemukiman sekaligus Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) DCKTR pemkot Surabaya mengatakan." Penyerapan anggaran untuk tahun 2015 lalu, 94.6 persen dengan nilai anggaran  Rp 510 milliar untuk dua ratus paket pekerjaan baik  Fisik, Pengawasan dan Perencanaan dan ada peningkatan lima persen dari tahun sebelumnya, karena ditahun 2014 lalu penyerapan anggaran mencapai 89 persen  dengan nilai anggaran Rp 470 milliar, untuk tahun 2016 ini anggarannya sekitar Rp 500 milliar dan untuk target sembilan puluh persen tergantung dari sisa lelangnya dipergunakan apa ngak,  karena target yang ideal adalah delapan lima persen karena sisa lelangnya bisa digunakan untuk kebutuhan tahun berjalan,"terangnya.

Masih menurut Lilik," Biasanya sisa lelangnya dimanfaatkan untuk kebutuhan SKPD lain, bisa Diskominfo, Dispora maupun untuk kebutuhan Pilkada,  karena anggaran kita juga mencakup SKPD lain yang ada dalam naungan kita, untuk semua itu ada beberapa tahapan yang harus dialalui diantaranya, melalui DPA( Daftar Pagu Anggaran) biasanya dibulan Oktober – November satu tahun sebelumnya, melalui Lelang, Pelaksanaan dan PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) biasanya dibulan Juli – Agustus, harapannya untuk penyerapan di anggaran di PU DCKTR setiap tahun lebih baik,"imbuhnya.(pan)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...