Skip to main content

Kapolrestabes Minta GP Ansor Menahan Diri

SURABAYA (Mediabidik) - Guna meredam aksi penghadangan oleh GP Ansor pada konvoi HTI Minggu besok. Kapolrestabes Surabaya Kombespol M Iqbal bergerak cepat meredam GP Ansor. Sebab pihaknya khawatir aksi tersebut justru menimbulkan kerawanan dan efek tidak baik lainnya. 

"Kami meminta kepada sahabat-sahabat GP Ansor untuk tidak melakukan tindakan paksa sendiri. Sebab nanti bisa timbul kerawanan. Serahkan semuanya kepada kami. Polisi adalah wakil negara untuk melakukan upaya paksa itu,"pinta Iqbal saat bertemu dengan Pengurus GP Ansor dan Banser di kantor PCNU Kota Surabaya kemarin. 

Iqbal juga memastikan bahwa pada aksi damai HTI besok tidak akan ada atribut maupun panji-panji Khilafah sebagaimana yang tidak diinginkan oleh GP Ansor. "Saya sudah bertemu dengan pimpinan mereka (HTI) dan mereka mau melakukan itu,"katanya. 

Sementara itu, disinggung mengenai desakan agar acara konvoi HTI dibatalkan, Iqbal tidak tidak bisa memberi kepastian. Pasalnya, hal itu menjadi domain Polda Jatim. "Tugas kami di jajaran polrestabes hanya melakukan pengamanan lapangan. Melakukan antisipasi, silaturrahim dan tindakan-tindakan kamtibmas yang lain. Untuk perizinan semuanya ada di Poda Jatim,"tuturnya. 

Meski begitu, Iqbal berjanji untuk mengomunikasikan semua keinginan GP Ansor tersebut. Iqbal juga percaya bahwa GP Ansor tidak akan melakukan penghadangan sebagaimana yang telah direncanakan. "Insyaallah sahabat-sahabat Ansor bisa mengerti. Permohonan saya selaku penanggung jawab keamanan besok, bisa disikapi dengan baik,"tuturnya.

Sementara itu GP Ansor Kota Surabaya mengapresiasi kehadiran Kapolrestabes Surabaya M Iqbal kemarin. Namun, mereka mengaku belum mengubah rencana penghadangan sebagaimana yang telah dinyatakan dalam pernyataan sikap. 

"Sementara ini masih rencana jalan terus. Jadi atau tidak aksi penghadangan itu, menunggu keputusan para sesepuh PCNU Surabaya sore nanti,"tegas Sekretaris GP Ansor Surabaya M Faridz Afif.(pan)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...