Skip to main content

Fandi Utomo Kantongi Restu KH Ma'ruf Amin Maju Walikota Surabaya

SURABAYA (Mediabidik) - Dukungan Fandi Utomo sebagai walikota Surabaya ternyata tidak hanya dari internal PKB dan gubernur terpilih Khofifah Indar Parawansa, bahkan cawapres KH Ma`ruf Amin juga merestui Fandi Utomo menjadi walikota Surabaya. 

Restu KH Ma'ruf Amin disampaikan saat Ketua umum PKB Muhaimin Iskandar, dengan Ketua DPW PKB Halim Iskandar dan Ketua DPC PKB Musyaffa Rouf bersama Fandi Utomo mengelar pertemuan tertutup di Surabaya. 

Musyaffak Rouf Ketua DPC PKB Surabaya menuturkan ketum PKB Muhaimin Iskandar sengaja meminta restu kepada kyai Ma`ruf Amin untuk PKB mengantarkan Fandi Utomo sebagai walikota Surabaya. 

"Cak Imin sangat mendukung penuh Fandi Utomo sebagai walikota Surabaya, untuk itu beliau selalu terlibat aktif berupaya membuka lebar jalan untuk mas Fandi utomo menjadi walikota surabaya, begitu juga jalan untuk mendapatkan restu kyai Ma`ruf selain sebagai sesepuh NU, kyai Ma`ruf juga cawapres presiden jokowi, sehingga restu dan dukungannya sangat penting," ungkap mantan ketua DPRD Surabaya ini.

Musyaffa menuturkan sosok Fandi utomo yang merupakan kader tulen NU asli surabaya dan sudah berpengalaman sebagai legislator di DPR RI, dinilai sangat layak dan tepat untuk menjadi walikota surabaya. "Kyai Ma`ruf terlihat sangat antusias dan akan memberikan suport yang luar biasa pada Fandi utomo sebagai kader tulen NU maju dalam pertarungan walikota surabaya," paparnya.

Musyaffa mengatakan Mulai akhir September kampanye PKB Surabaya difokuskan kepada Prof. KH. Ma`ruf Amin sebagai cawapres dan Fandi utomo cawali surabaya. "Mobil-mobil yang disiapkan oleh para bacaleg juga dibranding gambar keduanya kyai Ma`ruf cawapres dan Fandi Utomo cawali surabaya," imbuhnya.(RoHa)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...