Skip to main content

Peduli Seniman, Sandiaga Uno Ziarah dan Silaturahmi ke Makam dan Keluarga Gombloh

SURABAYA (Mediabidik) - Perhatian terhadap seniman benar-benar ditunjukkan oleh cawapres Sandiaga Uno. Ini tampak dengan sikap Sandiaga Uno yang akan mendatangi dan berziarah ke makam seniman musisi almarhum Gombloh di makam Tembok, disela kedatanganya menyapa masyarakat Surabaya, Minggu (21/10) besok.

Dalam kedatangan melakukan ziarah ke makam Gombloh, menurut Hadi Dediyansah Ketua Tim Media Centre Badan Pemenangan Propinsi (BPP) Prabowo-Sandiaga Uno Jatim, Cawapres No urut 2 ini nanti juga akan bersilaturrahmi dengan keluarga almarhum Gombloh.

"Kedatangan ke makam Gombloh ini sebagai bukti bahwa mas Sandi memiliki kepedulian terhadap para seniman seperti Gombloh yang banyak menorehkan sejarah bagi perkembangan musik dinegara ini," ujar politisi partai Gerindra itu, Sabtu (20/10).

Dijelaskan oleh Hadi, sebelum mendatangi makam Gombloh, Sandiaga Uno dijadwalkan juga akan melakukan sholat Dhuhur di masjid sekitar makam Tembok.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu, lanjut Hadi setelah melakukan ziarah di makam Gombloh, juga dijadwalkan menyapa pedagang pasar di Pusat Grosir Surabaya (PGS).

Di PGS, Sandiaga uno juga akan menyapa masyarakat dan pedagang yang ada. Juga akan mendengar keluh kesah dari pedagang pasca kenaikan dollar saat ini.

"Nanti mas Sandiaga akan memberikan tips menyikapi kenaikan dolar agar para pedagang tetap bisa bertahan dalam menghadapi kondisi tersebut. Dan juga di PGS Mas Sandiaga juga akan makan bareng dengan para pedagang dan pengunjung yang ada disana," jelasnya.

Kata Hadi, setelah melakukan kegiatan di Surabaya, Sandiaga Uno akan melanjutkan menyapa masyarakat di tempat wisata air panas di Pacet, Mojokerto. Dan ditutup pertemuan dengan petani bawang di Desa Sajen Mojokerto.

"Baru pada hari Seninnya bersama pak Prabowo, mas Sandiaga akan memperingati hari santri dengan melalukan napak tilas resolusi jihad yang akan dimulai dari Ponpes Tebuireng Jombang," pungkasnya. (RoHa)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Tiga Alasan Kejaksaan Ajukan Kasasi Atas Vonis Bebas Eks Dirut PT DOK

SURABAYA (Mediabidik) – Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, Heru Kamarullah, secara tegas menyatakan pihaknya sudah menyatakan secara resmi, untuk mengajukan perlawanan terhadap vonis bebas yang dijatuhkan hakim Pengadilan Tipikor Surabaya terhadap Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Dok dan Perkapalan Surabaya (DPS), Riry Syeried Jetta. "Perlawanan dalam bentuk upaya hukum kasasi tersebut sudah resmi kita dinyatakan ke Pengadilan pada Rabu (23/10/2019) lalu," terang Heru, Jumat (25/10/2019) Heru menambahkan, Kasasi atas putusan bebas tersebut dilakukan berdasarkan tiga pertimbangan sebagaimana diatur dalam pasal 253 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Pertama, terkait peraturan hukum yang tidak diterapkan sebagaimana mestinya. Kedua, untuk menguji kinerja hakim dalam mengadili perkara telah sesuai dengan Undang-Undang apa tidak atau dalam istilah hukum disebut judex facti. Dan yang ketiga, untuk menguji batas kewenangan pe...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...