Skip to main content

Komisi A Jatim Sosialiasikan Bahaya Narkoba Pada Masyarakat Pedesaan

SURABAYA (Mediabidik) - Ketika melaksanakan jaring aspirasi masyarakat (Jasmas) Islan Gatot Imbata juga melakukan sosialiasi kepada masyarakat di wilayah Dapil VI (Blitar, Kediri dan Tulungagung) agar turut aktif dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba. Mengingat saat ini peredaran narkoba di masyarakat semakin meningkat.

"Kita tahu sendiri bahaya narkoba ini bisa merusak generasi muda, Oleh karena itu pihaknya mengajak kepada semua elemen masyarakat di dapilnya untuk ikut aktif mencegah narkoba," kata anggota Komisi A DPRD Jatim ini.

Islan juga menyampaikan, pemerintah baru saja mengesahkan dan menyetujui Perda Nomor 13 Tahun 2016 tentang Fasilitasi Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Narkoba. 

Dijelaskan, masalah Narkoba saat ini adalah masalah bersama yang harus diperangi oleh segenap komponen bangsa tidak hanya pemerintah saja tapi semua elemen masyarakat. 

"Narkoba sudah menjadi persoalan interrnasional sehingga perlu sinergitas, kerja sama semua pihak untuk melawan dan mencegah narkoba demi generasi penerus bangsa,"ujar politisi kawakan PDI Perjuangan ini saat di temui di ruang kerjanya, Selasa (30/10).

Selain itu, Islan mengaku juga melakukan sosialsiasi Perda Penyelenggaraan Toleransi Kehidupan Bermasyarakat oleh Kementerian Dalam Negeri. Perda ini diharapkan bisa menjaga sikap toleransi dan Keberagaman di Jawa Timur.

"Inti Perda ini menjaga NKRI dan kebhinekaan. Dalam kondisi negara seperti sekarang, masyarakat perlu diingatkan tentang pentingnya penjaga kesatuan dan kesatuan," tegasnya. (Rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...