Skip to main content

Dampak Pembebasan Tol Suramadu, Penyeberangan Kapal Fery Terancam Gulung Tikar

SURABAYA (Mediabidik) – Dampak pembebasan tarif tol Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Sabtu (27/10/2018) lalu, semakin memperburuk masa depan usaha penyeberangan kapal fery Ujung Kamal (Surabaya- Madura).

Hal ini disampaikan Khoiri Soetomo Ketua Umum Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) masa bakti 2016-2021, bahwa usaha kapal fery Ujung Kamal membutuhkan dana subsidi untuk bertahan.

"Pada saat nilai tarif tol Suramadu diturunkan hingga 50 persen dan kemudian motor digratiskan, pengguna penyeberangan kapal fery Surabaya-Madura sudah sangat menurun dan usaha ini terus merugi, apalagi sekarang digratiskan," ucapnya. Minggu (28/10/2018)

Direktur Utama PT Dharma Dwipa Utama ini berharap agar pemerintah (Pusat dan Jatim) juga memikirkan kelangsungan pelayanan lintas fery Ujung Kamal, karena secara layanan telah menjalankan tiga fungsi utama

Pertama, transportasi penduduk yang merasa jauh dengan Jembatan Suramadu, kedua kami juga berfungsi sebagai back up bilamana Jembatan Suramadu membutuhkan perawatan yang kaitannya dengan hal teknis, dan yang ketiga jika terjadi gangguan alam seperti gempa atau angin kuat.

"Karena tidak ada akses lain. Karena layanan kapal fery Ujung Kamal masih memberikan layanan tiga fungsi utama tersebut, maka kami berharap agar bisa diberikan subsidi, agar kami masih bisa melayani para pengguna jasa, jika sewaktu-waktu ada kendala di jembatan Suramadu," tandasnya.

Tidak hanya itu, kata Khoiri, karena kedepan makin digalakkan soal wisata, kami juga mempunyai fungsi wisata, sehingga subsidi dari pemerintah bisa tetap menjaga kondisi dan layanan serta keberlangsungan kapal fery Ujung Kamal.

Menurut Khoiri, saat ini masih ada dua operator yang aktif beroperasi yakni ASDP ada tiga armada dan Dharma Lautan tinggal satu. "Yang harus diketahui, biaya perawatan kapal cukup mahal karena menggunakan valuta asing, apalagi dengan nilai US yang tinggi seperti saat ini," tambahnya.

Khori mengaku jika sebelumnya sudah pernah diajak bicara Kadis Parsiwisata dan Dishub Jatim, tapi pejabat yang lama, soal subsidi bahkan sampai keluar angka. "Namun hingga saat ini belum terealisasi. Dan setahu kami Presiden sudah menginstruksikan kepada Gubernur soal subsidi ini," keluhnya.

Untuk diketahui, kapal fery ujung Kamal yang saat ini beroperasi, masih melayani penumpang dengan jumlah dikisaran 1500 per hari. Kalau sebelum ada jembatan Suramadu yang jumlahnya mencapai 15 ribu. (pan)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...