Skip to main content

Emil Dardak Jadi Kader Kehormatan Pada Musda VII DPD AMPI Jatim

SURABAYA (Mediabidik) - Partai Golkar Jatim menilai Calon wakil gubernur (Cawagub) Jatim, Emil Dardak merupakan tokoh muda sabar dan kharismatik serta tahan dari kebencian yang dihembuskan oleh lawan politik. Mengingat pasca diusung oleh Partai Demokrat disusul partai Golkar sebagai cawagub Jatim mendampingi cagub Khofifah Indar Parawansa, Emil diserang makian di media sosial.

"Kebetulan Emil Dardak hadir ditengah-tengah ribuan kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) saat menggelar musda AMPI dan di daulat kader kehormatan," terang sekretaris DPD Partai Golkar Sahat tua simanjuntak di di Graha Beringin Jl A Yani Surabaya, Minggu (26/11).

Menurut Sahat Tua Simanjuntak mengatakan, sangat wajar jika banyak makin secara bertubi-tubi karena Emil Dardak merupakan tokoh muda milenial yang disiapkan untuk menjadi pemimpin di Jawa Timur.

"Emil sejak mendapat rekom maju pilgub dari Partai Demokrat dan Partai Golkar, langsung dikecam banyak pihak terutama partai-partai yang tidak mengusungnya," ujar Sahat saat pembukaan Musda VII DPD AMPI Jatim. 

Menurutnya, kalau ada opini negatif kepada calon gubernur diusung Golkar itu hal yang wajar. Sahat menilai mereka  adalah pihak-pihak yang tidak ingin Golkar punya Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.

"Meski dimaki-maki belakangan ini, tetapi Emil cukup membalas marah dengan senyuman," tegas ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim itu.

Sementara Keta umum DPP AMPI, Dito Ariotedja mengatakan, AMPI hari ini punya perjuangan yang sama dengan Emil Dardak. "Kita siap merapatkan barisan untuk sama-sama memperjuangkan kemenangan, menang di Pilgub Jatim," pungkas Dito sambil menyerahkan kartu jaket kehormatan AMPI untuk Emil Dardak.(rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...