Skip to main content

Fokus Serap Aspirasi Keinginan Pemuda

SURABAYA (Mediabidik) - Anggota DPRD Jatim Subianto terkesan dengan gerakan pemuda di dapil VI Kediri, Blitar dan Tulungagung. Reses kedua 2018 ini, politisi Partai Demokrat berencana menfasilitasi mereka untuk menjalankan program-programnya. 

"Di Kediri itu ada sekelompok masyarakat pinggiran yang selama ini jarang sekali disentuh. Ada seorang tokoh, dia bisa memberi arahan terhadap anak-anak yang tergabung dalam JKP (jamaah kaula pinggiran). Yang selama ini tidak terlepas dari kegiatan yang berbau minuman," ujar Subianto, Kamis (17/5). 

Kehadiran tokoh agama tersebut, lanjutnya, mengubah jalan para pemuda di lereng Kelud. Motivasi dan dorongan diberikan, agar mereka mau menyisihkan dana. Dari pada dilakukan untuk hal yang tak bermanfaat. "Dibelikan rokok minuman untuk disisihkan. Alhamdulillah dari kegiatan positif itu anak-anak sudah mulai diarahkan dalam hal positif," tuturnya. 

Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah bedah rumah. Secara gotong royong para pemuda di dapil tempat Subianto itu terpilih, bersatu memperbaiki rumah tak layak huni menjadi lebih baik. Kegiatan secara otomatis juga mengurangi aktivitas yang menjurus negatif. Yang selama ini telah menjadi kebisaan pemuda di sana. 

"Atas dorongan dan motivasi tokoh keagamaan tadi sudah mulai beribadah mereka. Disini kami ambil peran. Ketika anak-anak jamaah pinggiran lakukan kegiatan. Pasti ada yg beri tahu saya. Ditelepon untuk ikut ambil bagian. Kebiasaan saya selalu siapkan material, seperti semen," urainya. 

Setidaknya dalam catatan Subianto, sampai sekarang sudah hampir 49 rumah yang telah dibedah oleh mereka. Dengan kegiatan ini turut membantu yang tadinya ada warga masuk kategori miskin, bisa diangkat statusnya menjadi tidak miskin lagi. Karena rumahnya sudah dibedah. Tak hanya itu saja, terbaru kabar yang diterimanya bahwa kegiatan sosial lain juga dilakukan melalui kelompok yang dinamakan laskar darah. Kosentrasi mereka ini pada bantuan terhadap anak sekolah yang tidak punya sepatu. Pemuda JKP itu lalu iuran guna membantunya. 

Perubahan drastis yang dialami para pemuda di lingkungannya tersebut, menarik simpati anggota dewan komisi B itu. Sehingga pada reses II 2018 nanti rencananya, dirinya mencoba mendalami keinginan mereka. 

"Anak-anak itu maunya apa, kami akan fasilitasi anak-anak seperti itu," sebutnya. Sesuai bidang yang dikosentrasikan selama ini, yakni perekonomian, Subianto telah menyiapkan berbagai informasi. Seperti pertanian dan UMKM diharapkan bisa membantu mereka. 

"Setidaknya mengerti apa itu UMKM. Yang penting jangan sampai nganggur. Kita dorong budang pertanian. Karena ketika mereka berkegiatan bukan hanya anak itu yang bekerja. Tapi juga ibu-ibu disekitarnya," tandasnya. ( Rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Tiga Alasan Kejaksaan Ajukan Kasasi Atas Vonis Bebas Eks Dirut PT DOK

SURABAYA (Mediabidik) – Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, Heru Kamarullah, secara tegas menyatakan pihaknya sudah menyatakan secara resmi, untuk mengajukan perlawanan terhadap vonis bebas yang dijatuhkan hakim Pengadilan Tipikor Surabaya terhadap Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Dok dan Perkapalan Surabaya (DPS), Riry Syeried Jetta. "Perlawanan dalam bentuk upaya hukum kasasi tersebut sudah resmi kita dinyatakan ke Pengadilan pada Rabu (23/10/2019) lalu," terang Heru, Jumat (25/10/2019) Heru menambahkan, Kasasi atas putusan bebas tersebut dilakukan berdasarkan tiga pertimbangan sebagaimana diatur dalam pasal 253 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Pertama, terkait peraturan hukum yang tidak diterapkan sebagaimana mestinya. Kedua, untuk menguji kinerja hakim dalam mengadili perkara telah sesuai dengan Undang-Undang apa tidak atau dalam istilah hukum disebut judex facti. Dan yang ketiga, untuk menguji batas kewenangan pe...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...