Skip to main content

DPRD Surabaya Soroti Penyalahgunaan Rusunawa

SURABAYA(Media Bidik) – Anggota DPRD Surabaya menyoroti tentang penyalahgunaan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) yang dengan sengaja dijual belikan oleh pemiliknya. Pasalnya banyak rusun di Surabaya yang sudah tidak lagi ditempati oleh pemiliknya melainkan orang lain.     

Hal tersebut diungkapkan Khusnul Khotimah selaku anggota Komisi D DPRD kota Surabaya meminta agar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk mengkontrol dan menata penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) terutama dikawasan tanah merah. Pasalnya banyak penghuni nakal dengan sengaja menjual belikan tempat tersebut.

" Kami minta Pemkot untuk mengkontrol serta mendata ulang, siapa yang layak menghuni rusun," kata Khusnul Khotimah,Kamis(19/2).   

Adanya para penghuni nakal rusun juga diakui Kepala Dinas Bangunan dan Tanah Kota Surabaya Maria Theresia Rahayu, saat ini pemkot terus mengupayakan kontroling dan pengawasan terhadap penghuni Rusunawa di Surabaya. Terutama setelah kebijakan pemkot yang meniadakan batas maksimal warga Surabaya bisa menghuni Rusunawa yang disediakan.

"Memang aturan batas maksimal menghuni rusun itu dihapus, tapi kami terus melakukan kontrol pada para penghuni rusun. Setiap tiga bulan sekali kita lakukan pemeriksaan," kata Maria.

Menurut Maria, pemeriksanaan itu dilakukan dengan cara mencocokkan data yang dimiliki pemkot dengan operasi langsung ke unit rusun secara langsung. Selain itu, di setiap rusun juga ditempeli foto penghuni asli unit rusun sesuai dengan yang terdata oleh pemkot. 

"Jika ketika diperiksa tidak cocok, maka penghuni langsung dikeluarkan dari unit tersebut," tegasnya.
Dari pemeriksanaan tersebut, pemkot menemukan dua penghuni nakal. "Sejauh ini kami mendapatkan temuan di Tanah Merah, ada dua penghuni di sana yang ternyata bukan penghuni yang sebenarnya, di sana kami langsung menindak," tegasnya.

Lebih lanjut, memang isu tentang jual beli rusun itu sudah mencuat sejak lama. Cara ini dianggap pemkot sebagai langkah yang tepat untuk mencari penghuni-penghuni nakal. Meski begitu, ia mengelak bahwa penghapusan aturan batas maksimal menjadi sebab semakin merebaknya kasus jual beli rusun tersebut. Justru dengan penghapusan batas maksimal itu, pemkot semakin gencar melakukan kontrol. 

Salah satunya, dalam pemeriksaan tiga bulan itu, juga diperiksa kondisi keuangan dan ekonomi penghuni rusun. Jika memang dinilai sudah tidak layak menghuni rusun, maka mereka akan diarahkan untuk keluar dan diganti dengan penghuni yang lebih layak. Sebab, ia pun mengakui bahwa kebutuhan dan permintaan rusun di Surabaya sangat besar.

"Antrian rusun dari warga umum itu saja sudah 2.062, tapi kan kita memang memprioritaskan untuk warga yang kena gusur, kena bencana, dan sejenisnya," katanya.

Untuk itu, pihaknya tahun ini akan segera menambah tiga rusun baru, yaitu di Keputih, Dukuh Kupang, dan juga di Tambaksari. Masing-masing rusun tersebut akan dibuat enam blok sehingga diharapkan bisa menjawab kebutuhan hunian murah di Surabaya. (Topan)

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...