Skip to main content

Optimalkan Pelayanan Kesehatan, Bank Jatim Bangun Taman RSUD dr Soedono

MADIUN|Mediabidik.Com - Demi mengoptimalkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat Madiun, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) secara resmi telah menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedono Madiun berupa pembangunan taman. 

Penyerahan CSR dilakukan secara simbolis oleh SEVP Korporasi, Sindikasi & Kelembagaan Bank Jatim Kurniawan Priambodo kepada Direktur RSUD dr Soedono Tauhid Islamy, di RSUD dr Soedono, pada Rabu (26/6/2024).

Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman menjelaskan, pembangunan taman di RSUD dr Soedono akan memiliki banyak fungsi. Antara lain, bisa digunakan sebagai tempat relaksasi dan pemulihan bagi pasien serta bisa juga untuk meningkatkan keindahan visual, kualitas udara, dan keseimbangan ekosistem di rumah sakit. "Taman ini dapat juga dimanfaatkan untuk ruang publik. Jadi para pengunjung maupun pasien bisa bersantai ataupun berteduh di sini, tak perlu keluar area rumah sakit lagi," paparnya.

Menurut Busrul, kesembuhan pasien rumah sakit tak hanya berasal dari perawatan dan pengobatan semata. Melainkan juga dapat berasal dari suasana rumah sakit itu sendiri. Sebab, secara tak langsung, bangunan serta lingkungan yang nyaman mampu menumbuhkan semangat pasien untuk sembuh dan sehat. "Maka dari itu, kami sangat berharap dengan adanya taman di RSUD dr Soedono ini bisa membantu memberikan ketenangan hati bagi para pasien, sehingga mereka bisa cepat sembuh. Semoga dengan pembangunan taman ini bisa semakin meningkatkan kualitas pelayanan RSUD dr Soedono," tuturnya.

Tak lupa Busrul juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja sama yang telah terjalin selama ini dengan RSUD dr Soedono. Bank Jatim berharap ke depannya akan semakin banyak lagi kerja sama strategis yang dilakukan bersama RSUD dr Soedono maupun Pemerintah Kabupaten Madiun. "Kerja sama ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi yang dilakukan antara Bank Jatim dengan RSUD dr Soedono sebagai mitra strategis Pemerintah Kabupaten Madiun. Kesepakatan ini, diharapkan dapat membawa manfaat bagi kedua belah pihak sekaligus membuka gerbang kerja sama lainnya di waktu yang akan datang," ungkap Busrul.

Tauhid juga memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas sinergitas yang telah dilakukan bersama Bank Jatim. Dengan launching tersebut, pihaknya berharap dapat semakin memberikan layanan terbaik kepada semua pasien dan bisa membawa manfaat yang positif bagi kedua belah pihak. "Kami percaya kerja sama ini akan berdampak positif bagi pengembangan bisnis Bank Jatim dan juga peningkatan layanan kesehatan di RSUD dr Soedono. Semoga hubungan yang telah baik ini dapat terus terjalin ke depannya," tutup Tauhid. (rinto)

Caption: SEVP Korporasi, Sindikasi & Kelembagaan Bank Jatim Kurniawan Priambodo menyerahkan CSR secara simbolis kepada Direktur RSUD dr Soedono Tauhid Islamy

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...