Skip to main content

Komisi D akan Kawal Kasus Bully di Salah Satu SMPN Surabaya Sampai Tuntas

SURABAYAIMediabidik.Com– Komisi D DPRD Surabaya menggelar rapat dengar pendapat (hearing) terkait kasus bully anak yang terjadi di salah satu SMP Negeri di Kota Surabaya karena sempat viral di medsos secara nasional.

Komisi yang membidangi Kesehatan dan Kesra ini ingin agar kasus yang terjadi bisa tertangani secara tuntas agar bisa menjadi contoh serta evaluasi yang baik bagi Diknas dan dinas perlindungan anak serta beberapa pihak yang terkait.

Hadir dalam rapat Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, perwakilan dari Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A) dan perwakilan dari Polres Tanjung Perak Surabaya.

Keterangan ini disampaikan dr Akmarawita Kadir Ketua Komisi D DPRD Surabaya selaku pimpinan rapat, yang berharap agar kasus serupa tidak lagi terjadi di wilayah Kota Surabaya.

"Kami mengawal agar kasus ini tuntas dan menjadi contoh serta evaluasi yang baik bagi Diknas dan DP5A serta beberapa pihak terkait, sehingga kasus ini tidak terulang kembali,"ucapnya kepada awak media. Rabu (08/01/2025)

Diharapkan pihak sekolah bisa meningkatkan potensi dan peran guru BK, dan penguatan pengawasan anak saat berada di lingkungan sekolah. Disamping itu juga penguatan pengawasan diluar sekolah yang dilakukan secara bersama-sama dengan cara menjalin komunikasi antara Dinas Pendidikan, DP5A dengan orang tua siswa.

"Banyak kasus bully muncul karena kurangnya pengawasan orang tua," jelasnya.

Menurut politisi Partai Golkar ini, saat rapat berlangsung pihak Kepolisian menyampaikan keterangan bahwa pihaknya sangat berhati-hati dalam menangani kasus yang sempat viral secara nasional ini.

"Oleh karenanya sangat diharapkan agar kasus ini bisa diselesaikan melalui cara mediasi. Karena jika sampai masuk ke ranah pengadilan, maka yang dikhawatirkan adalah perkembangan anak tersebut," ujarnya.

Maka di imbau kepada seluruh masyarakat terutama para influencer, untuk tidak asal posting video, apalagi yang kontennya bersinggungan dengan kasus bullying anak, agar tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Yusuf Masruh menerangkan, bahwa rapat yang digelar saat ini dalam rangka evaluasi atas kejadian yang ada juga bagaimana kedepannya.

"Nanti ada pendampingan dengan guru BK dan proses pembelajaran sebagai indicator, bagaimana anak-anak bisa tetap berinteraksi tetapi dalam batas-batas toleransi, agar situasi di sekolah bisa kondusif,"terangnya. (red)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...