Skip to main content

Pasca Idul Adha, PN Surabaya Gelar Rapid Test Massal

Mediabidik.com – Pasca lebaran idul adha atau kurban, jajaran pimpinan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya melakukan tes rapid masal terhadap 300 pegawainya. Menurut humas PN Surabaya Martin Ginting, hal itu pihaknya lakukan karena menghindari munculnya kluster baru di lembaga yang berkantor di jalan Arjuno Surabaya tersebut.

"Perayaan Idul Adha juga diperingati oleh aparatur PN Surabaya yang melakukan mudik ke kampung halaman di wilayah dekat Kota Surabaya yang kemungkinan juga berbaur di keramaian masyarakat," terangnya, Senin (3/8/2020).

Oleh karenanya, Ketua PN Surabaya DR Joni, SH, MH mengambil kebijakan tes rapid massal ke seluruh staf dan jajarannya, sebelum memulai aktifitas kantor pasca lebaran Idul Adha.

"Untuk mengantisipasi penyebaran virus yang mungkin terbawa dari luar oleh aparatur, maka di hari kerja pertama hari ini, pimpinan PN Surabaya melakukan rapid test secara mandiri terhadap seluruh aparatur PN termasuk tenaga honor," terang Martin Ginting melalui rilis resminya.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran covid 19 dan mencegah adanya klaster virus di tempat kerja (perkantoran-red), agar masyarakat pengguna jasa PN SBY tetap terantisipasi dalam pencegahannya atau guna memutus mata rantai penyebaran virus di PN Surabaya.

Pasalnya, pada tahun ini warga PN Surabaya tidak melakukan kurban di kantor, tetapi diarahkan ke wilayah tempat tinggalnya masing-masing.

"Karena mencegah penumpukan massa saat pemotongan hewan qurban di PN Surabaya. Rapid dilakukan terhadap 300 an orang," pungkasnya.(opan)


FOTO: Tampak kegiatan rapid tes yang dilakukan di PN Surabaya terhadap 300 pegawainya, Senin (3/8/2020). Henoch Kurniawan

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...