Skip to main content

Pemkot Surabaya Akan Tertibkan Seluruh Tower Liar yang tidak Berijin

SURABAYA(Media Bidik) – Maraknya berdirinya tower liar yang ada dikota Surabaya yang disinyalir melanggar Perda No 5 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Menara Telekomunikasi Bersama menjadi pekerjaan rumah (PR) khusus bagi pemkot Surabaya, salah satunya tower liar milik PT Global Indonesia Komunitama yang sudah berdiri dibeberapa titik yang ada diSurabaya diantaranya Perumahan Pondok Benowo Indah(PBI), Klampis Anom 2/6, Manyar Tirtomoyo 34, jalan Tuban Raya 19, Sukolilo, Medokan Ayu dan Pandugo. Melalui Satpol PP kota Surabaya selaku penegak Perda akan segera menertibkan seluruh tower liar yang ada di Surabaya.

Hal tersebut diungkapkan Irvan Widyanto Kasatpol PP kota Surabaya saat dikonfirmasi (13/5) Rabu, mengatakan,"Kita akan segera menertibkan seluruh tower liar yang ada diSurabaya, selain belum mengantongi ijin dari Diskominfo maupun DCKTR juga merusak estetika kota, karena sudah tidak sesuai dengan Perda No 5 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Menara Telekomunikasi Bersama dan kita sudah kordinasikan dengan hal itu dengan dinas yang terkait,"terangnya

Sementara itu Ali Murtadlo Kasi Pengendalian Bangunan DCKTR pemkot Surabaya mengatakan," Perlunya dibentuk team khusus tower yang bertugas untuk mengawasi dan menertibkan seluruh tower liar yang ada disurabaya, karena selama ini belum ada team khusus yang menangani soal tower yang ada hanya team reklame, agar jangan sampai terjadi pikiran saling tuding atau saling menyalahkan antar SKPD terkait masalah tersebut, baik Diskominfo, DCKTR, BLH maupun Dishub kota Surabaya. Reklame saja bisa ditertibkan masak tower ngak bisa,"tegasnya.(pan)

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...