Skip to main content

Gubernur Minta Persoalan Antar Instansi Jangan Ganggu Pelayanan Publik



SURABAYA(Media Bidik) - Gubernur Jatim Dr. H.Soekarwo minta persoalan PT Angkasa Pura dengan TNI AL yang berimbas pada penutupan jalur cargo bandara Juanda agar tidak mengganggu pelayanan publik. Penutupan tersebut sangat mengganggu pelayanan publik terhadap barang masuk dan keluar di bandara.

Pernyataan tersebut disampaikan Soekarwo dalam rapat mediasi Jalur Cargo Bandara Juanda yang dipimpin Menpan RB Yuddy Chrisnandi di Gedung VIP Bandara Juanda Kamis (9/4). Menurut Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim ini mengatakan, nilai perdagangan di Jatim senilai 1200 Triliun terbagi dalam barang masuk impor dan ekspor ke luar negeri senilai Rp. 517 Triliun dan  perdagangan dalam negeri senilai Rp. 740 Triliun."Kredibiltas negara dalam memberikan fasilitas pelayanan pada masyarakat menjadi image pemerintah. Dimana dalam pelayanan tersebut masyarakat bernegara dimana terdapat permasalahan sosial ekonomi," paparnya.

Lanjutnya,pelayanan publik terhadap kebutuhan transportasi ini sangat penting dalam memutar roda perekonomian.  Masyarakat tidak mempersoalakan apakah ada persoalan antar instansi atau jalan ini milik kabupaten atau kewenangan siapa."Untuk menyelesaikan persoalan tersebut saya telah menulis dan berkirim surat kepada presiden pada tanggal 6 April untuk ikut membantu mediasi menyelesaikan persoalan dan langsung ditindak lanjuti," katanya.

Menurut Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim ini mengatakan, nilai perdagangan di Jatim senilai 1200 Triliun terbagi dalam barang masuk impor dan ekspor ke luar negeri senilai Rp. 517 Triliun dan  perdagangan dalam negeri senilai Rp. 740 Triliun. Di kesempatan yang sama, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi meminta TNI AL membuka akses terminal cargo bandara Juanda hari ini (kamis 9/4) demi kepentingan umum dan bisnis. Permintaan tersebut sesuai dengan hasil rapat koordinasi pihaknya bersama Wakil Presiden.

Menurut Yuddy, penutupan jalur kargo ini menyebabkan kerugian besar, khususnya untuk kegiatan ekspor impor barang tertentu. Apalagi pengirimannya yang tertunda berakibat pada kualitas barangnya. "Persoalan ini harus diselesaikan melalui lintas sektoral. Persoalan yang dimulai pada tanggal 12 Maret lalu namun hingga saat ini belum terselesaikan hingga menimbulkan kerugian mencapai ratusan miliar rupiah karena banyak cargo yang tidak terangkut. Oleh karenanya surat dari bapak gubernur kepada presiden dua hari lalu langsung direspon dengan memerintahkan pembukaan akses jalan tersebut," jelasnya.

Penutupan akses Terminal 2 yang juga dipakai sebagai akses terminal kargo, berawal dari pembukaan jalan yang menghubungkan 2 terminal di Bandara Juanda. Pembukaan jalur itu untuk memudahkan akses dari T1 ke T2 dan sebaliknya.(Pan)

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Komisi B Minta Pemprov serius sosialisasi dana pinjaman untuk pelaku UMKM

SURABAYA ( Media Bidik) - Jatim sangat apresiasi terhadap Pemprov yang mempunyai program membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jatim dengan menggelontorkan dana sebesar 400 Miliar di Bank UMKM guna memberikan bantuan kredit lunak kepada para pelaku UMKM di Jatim. Namun Chusainuddin,S.Sos Anggota Komisi B yang menangani tentang Perekonomian menilai Pemerintah provinsi masih kurang serius memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutrama pelaku UMKM yang sebenarnya ada dana pinjaman lunak untuk mereka. " Ketika saya menjalankan Reses di Blitar,Kediri dan Tulungagung , banyak masyarakat sana tak mengetahui ada dana pinjaman lunak di Bank UMKM untuk para pelaku UMKM, karena sebenarnya jika Pemprov serius memberikan sosialisasi sampai ke tingkat desa,maka saya yakin masyarakat sangat senang sekali," ucap pria yang akrab dipanggil Gus Udin tersebut. Apalagi menyambut MEA, seharusnya pelaku UMKM sudah mengerti kalau ada dana pinjaman unt...

Oknum Staf Kecamatan Dukuh Pakis Pungli KTP, KK dan Akte Kelahiran Rp 8.2 Juta

SURABAYA (Mediabidik) – Mahalnya biaya untuk pengurusan KTP, KK dan Akte Kelahiran, itulah yang terjadi di kecamatan Dukuh Pakis Surabaya yang dialami oleh Sri Wulansari warga asal Kediri. Hanya ingin pindah tempat menjadi warga Surabaya dia harus mengeluarkan biaya Rp 8.2 juta kepada oknum staf kecamatan Dukuh Pakis yang bernama Sugeng, hanya menulis nama, alamat, tempat tanggal lahir dan nama orang tua di kertas kosong dia sudah mendapatkan KTP dan KSK Surabaya tanpa harus membawa surat pindah tempat dari Dispenduk Capil Kediri. Hal itu disampaikan Andi kerabat dari Sri Wulandari saat ditemui di kantor Humas pemkot Surabaya, Selasa (5/12) mengatakan, hanya dengan menyerahkan nama, tempat tanggal lahir dan orang tua sudah dapat KTP dan KSK Surabaya. "Untuk data cabut bendel dari Dispenduk capil dari Kediri tidak perlu, cukup hanya mengisi data nama, tempat tanggal lahir dan nama orang tua, janjinya seminggu jadi, ternyata sebulan lebih baru jadi. Untuk pembua...