Skip to main content

DPC PAN se-Jatim tolak kepemimpinan Masfuk sebagai Ketua DPW PAN Jatim

ketua PAC sejatim yang menolak Masfuk
SURABAYA ( Media Bidik ) - Penolakan hasil Musyawarah Wilayah ( Muswil ) ke IV  PAN yang diselenggarakan di Kediri pada bulan Agustus tahun 2015 lalu, oleh seluruh ketua DPC PAN se-Jatim terkait penetapan Masfuk sebagai Ketua DPW PAN Jatim. Pasalnya SK DPP tersebut dianggap tidak sesuai dengan hasil Muswil ke IV PAN dan di nilai cacat hukum.

Menurut Sumanjaya selaku juru bicara (Jubir) sekaligus Ketua Forum Pemilik Suara Muswil (FPSM) DPC PAN se-Jatim dengan tegas menolak SK DPP PAN yang menunjuk Masfuk sebagai ketua DPW PAN Jatim, karena berdasarkan hasil penghitungan Muswil telah dinyatakan ada empat orang formatur yang terpilih yaitu Kuswiyanto (386 suara), Su'li Daim (379 suara), Malik Efendi (378 suara) dan Taufik Gani (368 suara) sedangkan Masfuk hanya mendapat 26 suara.

"Ini jelas tak masuk akal, kok bisa yang sedikit mendapat perolehan suara justru di tunjuk sebagai Ketua DPW, dan ini sangat menciderai proses demokrasi, kalau begini buat apa ada Muswil yang endingnya merusak tatanan demokrasi," tegas Ketua DPC PAN Kecamatan Gedangan, Sidoarjo di hadapan para awak media,Rabu (2/3).

Oleh karena itu seluruh DPC Pan se-Jatim menyatakan mosi tak percaya terhadap kepemimpinan Masfuk, pihaknya mengancam akan membawah masalah ini ke pengadilan,"Untuk di ketahui bahwa pada Pileg 2014 tahun lalu Jatim mampu menyumbangkan 12 persen suara PAN tingkat Nasional, namun melihat faktanya saat ini pihaknya memastikan suara PAN di tingkat nasional akan turun dratis," paparnya.

Senada, Ketua DPC PAN asal Kabupaten Bangkalan Shihabuddin menegaskan, bahwa pihaknya sangat-sangat kecewa terhadap keputusan DPP yang menunjuk Masfuk, karena ini sangat jelas melanggar AD/ART PAN dan hasil Muswil," Kami dari Forum Pemilik Suara muswil DPC PAN se-Jatim sangat kecewa dan dengan tegas mendesak agar mencabut SK DPP PAN yang menunjuk Masfuk sebagai Ketua DPW PAN Jatim,"pinta seluruh DPC Pan se-Jatim.(rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...