Skip to main content

Dewan Minta Pemerintah Jaga Stabilitas Pangan dan Sekolah SMA/SMK Gratis

SURABAYA (Mediabidik) - Menghadapi musim penghujan atau pancaroba yang akan tiba tidak lama lagi, diharapkan pemerintah tetap menjaga stabilitas pangan karena biasanya hasil pertanian sering kali mengalami gagal panen .

Suhartono anggota DPRD Jatim mengatakan biasanya menjelang musim hujan sering kali hasil pertanian kita mengalami gagal panen akibat hujan lebat yang mengakibatkan banjir. 

"Saya berharap pemerintah menjaga harga pangan, jangan sampai tidak stabil atau tidak menentu walaupun musim penghujan tiba yang sering kali mengakibatkan gagal panen bagi para petani, " ucap Suhartono saat di temui di gedung wakil rakyat DPRD Jatim di Jalan Indrapura Surabaya. 

Selanjutnya, masih terang Suhartono, bahwa untuk mengatisipasi adanya pupuk supaya tidak terjadi kelangkaan diharapkan pemerintah menyiapkan kuota pupuk bagi daerah yang benar-benar membutuhkan adanya pupuk subsidi dari pemerintah sebab jika pupuk langkah maka akan menganggu hasil pertanian. 

"Karena pupuk merupakan penunjang dari hasil pertanian  ,saya berharap supaya pemerintah menyediakan ketersediaan pupuk sesuai kuotanya ," jelas anggota Komisi B DPRD Jatim yang membidangi perekonomian ini. 

Sementara itu disisilain persoalan pasca peralihan SMA/SMK dari wewenang pemerintah tingkat 2 ke tingkat 1, pria yang mengaku asli orang Mojokerto ini menghimbau supaya Dinas Pendidikan Jatim melalui UPT nya yang ada harus intens berkoordinasi dengan UPT setempat .

"Saya menghimbau kepada dinas pendidikan Jawa Timur memberikan sosialisasi kepada warga kalau sekolah tingkat SMA/SMk tidak bayar sebab selama di pegang pemerintah tingkat 2 sekolah sudah gratis," tuturnya. 

Oleh karena itu, melalui UPT dari dinas pendidikan Jatim, sebagai wakil rakyat yang maju dari daerah Mojokerto, Nganjuk, Jombang, Madiun supaya memberikan pengertian kepada masyarakat yang memiliki anak sekolah di tingkat SMA/SMK tidak usah bingung lagi karena sekolah anaknya tidak bayar. (Rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh...

Dukung Penyelenggaraan Layanan QRIS Trans Jatim, Bank Jatim Raih Penghargaan

SURABAYA|Mediabidik.Com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus bersinergi dengan program-program Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) demi memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Salah satu bentuk support Bank Jatim, yaitu memfasilitasi kemudahan pembayaran transportasi bus Trans Jatim.  Berkat pelayanan prima yang diberikan oleh BJTM itu, perseroan berhasil mendapatkan apresiasi berupa piagam penghargaan dari Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Dishub Jatim) atas kerja sama penyelenggaraan layanan pembayaran non tunai melalui QRIS pada sistem E-Ticketing Trans Jatim. Piagam penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Dishub Jatim Dr Nyono dan diterima oleh Direktur Kepatuhan Bank Jatim Umi Rodiyah dalam acara Peresmian Operasional bus Trans Jatim Koridor IV (Gresik - Lamongan) dan Trans Jatim Luxury, di Alun-Alun Lamongan, pada Jumat (9/8/2024). Turut hadir juga dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Jawa Timur Adhy...

Pj Gubernur Jatim Lepas Atlet Jatim Menuju PON XXI Aceh-Sumut

SURABAYA|Mediabidik.Com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis atlet kontingen Jawa Timur (Jatim) dapat membawa pulang gelar Juara Umum dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut pada 9-20 September mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat melepas Kontingen Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Jumat (30/8/2024) sore.  Pelepasan tersebut ditandai dengan pemakaian jaket dan topi secara simbolis kepada perwakilan atlet dan pelatih oleh Pj Gubernur Adhy. Pj Gubernur Adhy mengatakan, optimisme raihan juara umum di PON kali ini sangatlah realistis. Mengingat pada gelaran PON XX di Papua tahun lalu, Jatim dapat menduduki juara ketiga. "Target tentunya yang terbaik lebih dari PON XX kemarin. Cita-cita kita jelas Juara Umum. Kita akan berjuang sekuat tenaga. Insya Allah nanti kami juga akan membersamai mereka bertanding. Kita doakan semoga Jawa Timur akan memperoleh juara umum atau paling tidak lebih daripada PON ke...