Skip to main content

Bagikan Kartu Anggota SBSI, Dukungan Untuk Fandi Utomo PKB Terus Menguat

SURABAYA (Mediabidik) - Caleg DPR RI asal PKB untuk Dapil Jatim 1 Surabaya-Sidoarjo dengan nomor urut 3 Ir. Fandi Utomo makan siang bersama perwakilan elemen buruh FSB KIKES SBSI dari empat perusahaan di Surabaya, Sabtu (16/3/2019).

Dalam acara makan siang bersama ribuan massa buruh yang berlangsung di PT Multi Arthamas Glass Industry Surabaya ini berlangsung spesial. 

Pasalnya, pada kesempatan ini, Fandi Utomo juga melakukan pembagian Kartu Anggota SBSI kepada ratusan buruh di PT Multi Arthamas Glass Industry. Ini merupakan salah satu bukti kepeduliannya kepada sektor buruh.

Berangkat dari kepedulian itu, Hendrik Bode selaku Ketua DPC FSB KIKES SBSI Kota Surabaya mengaku siap untuk berjuang bersama Fandi Utomo. "Harus, harus itu sepaham dengan Pak Fandi Utomo. Sesuai arahan Ketum SBSI pula, Pak Fandi Utomo ini jagone buruh," katanya.

"Apa yang direkomendasikan Pak Fandi Utomo ini siap kami lakukan. Pak Fandi Utomo ini sudah terbukti kemampuannya dalam memperjuangkan suara dari kalangan buruh," tegas Hendrik.

Lebih lanjut, di hadapan ribuan massa buruh ini, Hendrik menceritakan momen yang terjadi saat Munas SBSI di Kota Surabaya beberapa waktu yang lalu. "Waktu itu teman-teman langsung takjub terhadap kemampuan beliau memetakan masalah dan mencari solusi untuk masalah perburuhan," ujarnya.

"Ketum SBSI sendiri yang memberi gelar Fandi Utomo Jagone Buruh. Bahkan, saat itu Ketum mengatakan jika Fandi Utomo tidak hanya layak menjadi DPR RI atau Wali Kota. Pak Fandi layak jadi Menteri sekalipun," pungkas Hendrik

Di sisi lain, dalam momen ini, Fandi Utomo juga kembali mengajak elemen buruh untuk mendukung program Jokowi-KH. Ma'ruf Amin.

Menurut Fandi Utomo, beberapa program Paslon 01 itu bakal sangat bermanfaat bagi kalangan buruh dan pekerja serta pencari kerja agar mampu bersaing di era Revolusi Industri 4.0. Hal itu diperkuat dengan perhatian Presiden Jokowi dalam pembangunan infrastruktur yang tentunya akan memperkuat kondisi perekonomian Indonesia.

"Kalau di periode ini Pak Jokowi memperkuat infrastruktur, maka dengan program beliau untuk periode selanjutnya ini SDM akan diperkuat. Infrastruktur Indonesia saat ini sudah kuat, kalau kita dukung dan menangkan Jokowi-KH. Ma'ruf Amin maka SDM Indonesia bisa berdaya saing," tegas Fandi Utomo di hadapan ratusan massa buruh itu.

"Salah satu perwujudan nyatanya adalah 3 kartu baru Jokowi-KH. Ma'ruf Amin itu. Dengan kartu-kartu itu, Indonesia memiliki SDM yang berdaya saing tinggi. Cukup gizi, cukup pendidikan, dan siap memasuki dunia kerja. Tentunya itu akan sangat bermanfaat bagi kalangan buruh, pekerja, dan pencari kerja," tambah Fandi Utomo.(pan)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni