Skip to main content

Perayaan HUT Ke 54, Golkar Ingatkan Kadernya Tetap Semangat Penguatan Partai

SURABAYA (Mediabidik) - Partai Golkar Jawa Timur tidak akan merubah semangat dan tagline 'Golkar Bersih' meskipun ada beberapa kader partai yang tersangkut korupsi. 

Plt Ketua DPD Partai Golkar Jatim, Zainuddin Amali mengatakan, sejak kepemimpinan Airlangga Hartanto tagline 'Golkar Bersih' sudah didengungkan. Maka komitmen bersama tersebut harus dijaga dan saling mengingatkan antar kader.

Zainuddin menegaskan, meski partai sudah menggelorakan agar tidak melakukan pelanggaran hukum, soal individu Golkar tidak bisa masuk terlalu dalam. Kalau kemudian ada yang kena kasus korupsi, maka partai sulit untuk mengawasi satu persatu secara 24 jam setiap kader.

"Tetapi yakinlah semangat Golkar anti korupsi, pemberantasan dan pencegahan korupsi. Itu selalu digelorakan di internal Golkar. Semangat dan tagline tidak ganti karena itu menjadi pengingat dan alarm," ujar Zainuddin, usai tasyakuran HUT Partai Golkar ke-54, di DPD Golkar Jatim, Sabtu (20/10).

Anggota DPR RI itu mengaku di usia yang sudah dewasa dan mempunyai pengalaman hidup, partai berlambang pohon beringin lebat tersebut tentu telah melalui kehidupan yang pasang surut.

"HUT ini harus dimaknai penguatan kembali semangat partai sebagaima  awal kelahirannya. Karena tantangannya berbeda ketika lahir tahun 1964," tuturnya.

Maka untuk kedepan akan berbeda, dan harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisi tantangan jaman. Partai harus terus memperbarui semangat dan tekat seperti kelahiran Golkar, yakni membela dan mempertahankan ideologi Pancasila UUD' 45, NKRI, Bhineka Tunggal Ika.

"Semangat yang sama harus dimiliki seluruh kader Golkar, walaupun tantangannya berbeda apalagi tidak lama Pilpres dan Pileg," pungkasnya.

HUT Golkar melakukan beberapa serangkaian acara yakni ziarah ke makam mantan ketua DPD Golkar Jatim, M Said, dan Taman Makam Pahlawan, tasyakuran, dan bakti sosial.

Untuk diketahui, beberapa kader Golkar yang tersangkut korupsi yakni Bupati yang juga ketua DPD Golkar Jatim, Jombang Nyono Suharli Wihandoko, Walikota Pasuruan Setiyono. Sementara Anggota DPRD Kota Malang dari Fraksi Golkar yakni Bambang Sumarto, Rahayu Sugiarti, Sukarno, Choeroel Anwar, dan Ribut Harianto. (RoHa)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni