Skip to main content

Mbak Puti Minta PDIP All Out

SURABAYA (Mediabidik) - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno meminta kekuatan PDI Perjuangan (PDIP) semakin kencang bergerak. Yakni, mengamankan pemilih PDIP dan memperluas suara ke segmen-segmen masyarakat lain. KPU Provinsi Jawa Timur telah menetapkan Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno memenuhi syarat-syarat pencalonan.

"Amankan pemilih PDI Perjuangan. Kemudian memperluas dukungan kepada segmen-segmen masyarakat lain," kata Puti Guntur Soekarno usai penetapan calon di KPU Jatim, Senin,(12/2).

Untuk menggerakkan kekuatan PDIP, cucu Bung Karno itu intens melakukan safari ke daerah-daerah. Akhir pekan kemarin Puti bertemu ribuan pengurus PDIP di Kabupaten Kediri. Sebelumnya di Nganjuk, Ngawi, Trenggalek, Surabaya, Jombang, Bangkalan dan Banyuwangi. 

Puti mengutip pesan ayahnya, Guntur Soekarno, bahwa di Jawa Timur begitu banyak kaum nasionalis. Mereka hidup berdampingan dengan kaum nahdliyin. "Di provinsi ini begitu banyak Marhaenis atau Soekarnois," kata Puti. 

Pasangan Gus Ipul - Puti Guntur Soekarno, mewakili dua kekuatan besar, nahdliyin dan nasionalis. Beberapa waktu lalu, kalangan ulama nahdliyin telah menyatakan tekad untuk bekerja keras, memenangkan Gus Ipul-Puti. 

"Harus disyukuri ada dukungan besar dari kalangan ulama. PDI Perjuangan harus all out, lebih kencang bergerak untuk memenangkan Pilkada Jawa Timur," kata dia.

Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi, menyatakan kesiapan partainya untuk membangun dukungan pemilih bagi Gus Ipul-Puti Guntur. "Bagi kami, figur Mbak Puti memiliki magnet elektoral tinggi. Itu berasal dari perpaduan faktor sebagai cucu Bung Karno dan kemampuan pribadinya yang mumpuni," kata Kusnadi.

Ditambahkan, begitu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memutuskan sosok Puti Guntur Soekarno sebagai Cawagub, seluruh kekuatan PDIP sontak tergerak hatinya. "Semangat kawan-kawan luar biasa," kata Kusnadi.

Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, telah merapatkan pengurusnya. Ia meminta didirikan posko-posko relawan di Kota Surabaya. "Semua harus turun. Simpatisan, kader, pengurus, anggota DPRD, dan petugas partai lain harus bergerak ke warga," kata Whisnu.

Di Ngawi, Bupati Budi Kanang Sulistiyo telah menggerakkan jajaran partainya untuk bergerak. "Jalan sehat puluhan ribu orang di Ngawi, bersama Mbak Puti, pekan lalu, masih pemanasan mesin," kata Kanang.

Di Trenggalek, Wakil Bupati Mochamad Nur Arifin telah menempatkan dirinya sebagai pembela utama Gus Ipul-Puti Guntur.

"Pada diri Mbak Puti ada warisan Bung Karno. Kemenangan Pilkada Jawa Timur akan memberi kesempatan kita untuk menjalankan ajaran Bung Karno di Jawa Timur," kata Cak Ipin, Wabup Trenggalek.

Bupati Ngawi Budi Kanang Sulistiyo juga telah menetapkan target kemenangan yang tinggi. "Ini juga berlaku di daerah-daerah lain di kawasan Mataraman Jawa Timur," kata Bupati Kanang. 

Sebelumnya di Alun-Alun Ponorogo, Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno, bersama Bupati Ipong Muchlissoni, menonton wayang kulit. "Semoga Gus Ipul dan Mbak Puti menjadi pemimpin Jawa Timur," kata Ipong di depan ribuan warga Ponorogo.

Puti Guntur Soekarno melihat sikap para pemimpin di Jawa Timur kebanyakan terbuka, bahkan tidak sedikit yang mendukung. "Sekarang kekuatan PDIP harus bergerak menjangkau masyarakat," kata Puti Guntur.(rofik)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni