Skip to main content

Rooftop Market Untuk Hidupkan Kembali Sejarah Siola

SURABAYA ( Media Bidik ) - Untuk menghidupkan kembali bangunan bersejarah Siola dengan tema Surabaya Upgrading, untuk pertama kalinya diselenggarakan event bazar yang bertemakan Urban Market. Berbeda dari urban market yang selama ini ada, yang menjadi spesial, kegiatan ini akan dilaksanakan di Rooftop atau lantai paling atas Gedung Siola Surabaya. Pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan eksklusif lanskap kota Surabaya pada malam hari yang begitu indah.  

Kegiatan yang mengusung judul "Ayo Nang Tunjungan, Rooftop Market Siola" mendapat sambutan baik dari berbagai pihak terutama Pemerintah Kota Surabaya. Sinergitas dengan pemerintah kota Surabaya melahirkan misi untuk mengangkat kembali Jalan Tunjungan sebagai salah satu ikon Surabaya. 

Seperti yang diungkapkan Kordinator acara Setiawan,"Bukan tanpa sebab, mengapa Siola dipilih menjadi tempat penyelenggaraan. Gedung Siola mempunyai nilai historis yang tinggi. Pada zamannya,"ungkapnya. Kamis(19/5).


Setiawan juga menambahkan," Siola pernah menjadi pusat perekonomian kota Surabaya. Sejarah panjang gedung ini menjadikan Siola dicatat sebagai salah satu bangunan cagar budaya di Surabaya. Semangat yang dibangun oleh kolaborasi Surabaya Upgrading, Asli Suroboyo dan Pemkot Surabaya adalah bagaimana Siola dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin sebagai ruang publik arek Suroboyo."imbuhnya.

Kegiatan Rooftop Market yang akan diadakan selama 4 hari yaitu pada tanggal 19-22 Mei 2016 akan diikuti oleh 30 lebih peserta bazar. Diantaranya adalah wirausahawan muda dari berbagai bidang seperti kuliner, clothing dan ragam industri kreatif. Selain itu beberapa agenda yang tidak bisa dilewatkan adalah live music, nonton bareng dan talk show seputar dunia kreatif, wirausaha dan kepemudaan. Di buka mulai jam 2 siang sampai 12 malam, Rooftop Market Siola juga akan menjadi ajang kopi darat berbagai komunitas yang ada di Surabaya. 


Sedianya pembukaan Rooftop Market Siola akan dilaksanakan hari ini pukul 16.00 yang dihadiri oleh Wakil Walikota Surabaya, Whisnu Buana Sakti. Pembukaan yang di format dalam bentuk talkshow dan cangkrukan suroboyoan, akan mempertemukan berbagai komunitas pemuda di Surabaya. 
Ayo Nang Tujungan, Rooftop Market Siola mengundang warga Kota Surabaya untuk mengenal lebih dekat satu aset sejarah kota, gedung Siola, dengan menggabungkan kegiatan wirausaha, industri kreatif, edukasi, serta hiburan sebagai pengalaman yang tidak pernah dilupakan.
Nikmati dan peduli Surabaya di Rooftop Market Siola, Ayo Nang Tunjungan.(pan)

Comments

Popular posts from this blog

Tahun Depan, RS BDH Dilengkapi Fasiltas Medician Nuklir

SURABAYA (Mediabidik) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mematangkan desain dan konsep fasilitas kedokteran nuklir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Dharma Husada (BDH). Bahkan, pemkot sudah menargetkan tahun 2020 nanti, rumah sakit itu sudah dilengkapi fasilitas tersebut. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Febria Rachmanita mengatakan menurut data selama ini, pasien-pasien yang membutuhkan penanganan selalu keluar kota, terutama pasien penyakit kanker. Sebab, di Surabaya hanya ada di RSU Dr Soetomo. Makanya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Dinkes untuk menyediakan fasilitas kedokteran nuklir ini demi warga Kota Surabaya. "Itu lah mengapa kita buat kedokteran nuklir ini, supaya warga Surabaya tidak perlu keluar kota untuk mendapatkan pelayanan ini," kata kata Feni-sapaan Febria Rachmanita saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Rabu (23/10/2019). Menurut Feni, jumlah pederita penyakit kanker payu darah tahun 2018 mencapai 5.63

Dalih Partisipasi Masyarakat, SMAN 8 Surabaya Wajibkan Siswa Bayar Uang Iuran Rp 1,5 Juta

Mediabidik.com - Berdalih iuran partisipasi masyarakat (PM), SMAN 8 Surabaya wajibkan siswa bayar uang iuran pembangunan sekolah sebesar Rp 1,5 juta. Jika tidak membayar siswa tidak dapat ikut ujian. Hal itu diungkapkan Mujib paman dari Farida Diah Anggraeni siswa kelas X IPS 3 SMAN 8 Jalan Iskandar Muda Surabaya mengatakan, ada ponakan sekolah di SMAN 8 Surabaya diminta bayar uang perbaikan sekolah Rp.1,5 juta. "Kalau gak bayar, tidak dapat ikut ulangan," ujar Mujib, kepada BIDIK. Jumat (3/1/2020). Mujib menambahkan, akhirnya terpaksa ortu nya pinjam uang tetangga 500 ribu, agar anaknya bisa ikut ujian. "Kasihan dia sudah tidak punya ayah, ibunya saudara saya, kerja sebagai pembantu rumah tangga. Tolong dibantu mas, agar uang bisa kembali,"ungkapnya. Perihal adanya penarikan uang iuran untuk pembangunan gedung sekolah, dibenarkan oleh Atika Fadhilah siswa kelas XI saat diwawancarai. "Benar, bilangnya wajib Rp 1,5 juta dan waktu terakh

Dampak Cuaca Ekstrem, Dewan Desak Pemkot Monitoring Seluruh Papan Reklame

Mediabidik.com - Anggota Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni meminta kepada tim reklame pemkot Surabaya, supaya melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberadaan seluruh papan reklame di Surabaya. Monitoring dan evaluasi itu penting dilakukan untuk mengantisipasi papan reklame yang roboh akibat cuaca ekstrem. "Monitoring itu untuk mengetahui papan reklame yang tidak berijin atau masa berlaku ijinnya sudah habis" jelasnya disela acara pertemuan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di gedung baru DPRD Surabaya, Selasa (07/01/2020). Thoni menegaskan Satpol PP harus tegas melakukan penertiban terhadap papan reklame yang ilegal itu. "Kami mendesak Satpol PP potong reklame ilegal. Kami banyak menerima informasi masyarakat akan keberadaan papan reklame yang tidak berijin" tegasnya. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar ini menekankan, kalau penertiban itu perlu dilakukan, pasca peristiwa pohon tumbang yang mengakibatkan 2 korban meni