SURABAYA ( Media Bidik) - Pembangunan Saluran Pipa Air Minum ( SPAM ) yang menghubungkan antara dua Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Lamongan ini mendapat apresiasi dari Komisi D DPRD Jatim yang membidangi pembangunan, pasalnya jika proyek pipavisasi ini selesai dalam pembangunannya maka bisa dipastikan kabupaten Lamongan tak akan lagi mengalami kekeringan ketika musim kemarau tiba.
H.Makin Abbas Lc,MA Anggota Komisi D menegaskan secara pribadi kepada Pemprov Jatim bahwa Ia sangat mengapresiasi proyek tersebut dan mendesak agar SPAM tersebut bisa terealisasi awal tahun 2017 mendatang." Terus terang secara pribadi saya sangat apresiasi adanya proyek SPAM tersebut, karena hal ini sangat bisa membantu warga lamongan untuk mengatasi kekeringan dan bisa tersedianya air yang berkecukupan untuk aliri sawah pertanian di Lamongan," terang Makin.
Pria asli kelahiran Lamongan ini mengakui bahwa pembangunan pipa Mojolamong jalur transmisi telah dianggarkan oleh Pemprov Jatim sebesar Rp 189 Milliar 800 juta pada APBD 2016 dan diharapkan tahun 2017 pembangunan SPAM Mojolamong selesai. Untuk diketahui, tegas politisi PKB ini, bahwa SPAM ini memliki kapasitas sebesar 300 ltr/detik yang akan mengaliri air dari Mojokerto ke Lamongan ,karena itu Pembangunan SPAM ini harus segera terealisasi dan sesuai target tahun 2017 sudah rampung , dan diharapkan proyek pipavisasi SPAM Mojolamong ini bisa mengatasi kekeringan area persawahan di daerah Lamongan mengingat daerah Lamongan terkenal dengan lumbung pangan nasional,pungkasnya.( rofik )
Comments
Post a Comment